Orang Jepang Ciptakan USB dari Otak Ikan
\JuraganCasino - USB Drive memang menjadi salah satu alternatif untuk menyimpan data dan dokumen dalam sekala besar. Belum lama ini, ada orang jepang yang menciptakan USB Drive dengan terobosan yang tidak biasa.
Orang Jepang yang tidak di sebutkan namanya ini mengumumkan penemuan 'gila'nya lewat akun twitter pribadinya, @ni28_xp. Dalam cuitannya, ia mengungkap baru saja menciptakan USB drive dari otak ikan.
Dilansir Cyberops, jumat ( 11/1/2019), ni 28_xp seorang mahasiswa kimia yang tengah mempelajari kandungan resign ( getah ). Tercetus di pikirannya untuk menciptakan USB Drive transaparan, tetapi memanfaatkan ikan herring mati sebagai 'kapasitas menyimpannya'' ia mengkalim, otak ikan tersebut bisa digunakan sebagai kepasitas penyimpanan dalam skala 32 GB. Masih belum diungkap secara jelas seperti apa cara kerjanya.
Nantinya, USB Drive ikan hening ini akan di pamerkan di jepang ada akhir januari 2019. Perangkat ini juga akan di jual seharga US$ 72 atau setara dengan 1 jutaan.
Di sisi lain, USB tipe C yang mampu memindahkan file relatif lebih cepat di bandingkan dengan port USB tipe sebelumnya, rupanya belum dianggap benar - benar aman. Oleh karnanya, USB - IF, sebuah grup industri yang bertanggung jawab mengembangkan dan mempromosikan standart USB, baru - baru ini mengumumkan program otentikasi USB tipe C.
Dalam keteranagan tertulisnya, USB - IF mengatakan , otentikasinya yang bermaksud adalaah memberdayakan sistem host ( milik USB tipe C ) untuk memberi perlindungan terhadap pemgisian daya yang tidak sesuai standart guna mengurangi resiko dari Firmware jahat atau perangkat keras di USB."Perlu di ketahui, sebenaarnya port USB di smartphone maupun pernagkat memang tidaklah benar - benar aman.
Pasalnya, hacker bisa dengan mudah merusak pengisian daya yang ada di tempat umum dan memakainnya untuk mengifeksi smartphone dan tablet dengan malware. Demikian sebagaimana di kutip dari Forbes.
Kemudian, bukan hal yang baru juga baru USB drive bisa di jual dengan malware jahat yang diam - diam terkandung di dalammnya. Bahkan perusahaaan IBM pun oernah dua kali mengirimkan USB yang di duga terjangkit malware kepada penggunananya.
IBM pun buru - buru menginformasikam hal tersebut ke pengguna, pasalanya mereka juga harus menemukan adanya malware dan menduga perangkat telah terjangkit sejal dalam proses pasokan.
Tidak ada komentar